*UNSUR INTRINSIK :
1). Tema : Seorang juru masak yang bimbang.
2). Penokohan : -Makaji => cerdas, lugu, tidak pilih kasih, tidak gegabah dan rendah hati.
: -Azrial => baik, penyabar, kerja keras dan ulet.
: -Mangkudun => sombong, egois dan pemarah.
3). Alur : Alur dalam cerita Juru Masak adalah alur campuran.
4). Latar : *Tempat: perhelatan gentasari, rumah Makaji.
*Waktu: Sore dan Malam hari
*Suasana: haru, menyedihkan
5). Amanat : 1. Jangan suka meremehkan arau merendahkan orang lain.
2. Senantiasa menepati janji.
6). Sudut Pandang : Sudut pandang orang ke tiga.
*UNSUR EKSTRINSIK:
1). Nilai Sosial : Sejak dahulu, Makaji tidak pernah keberatan membantu keluarga mana saja yang hendak menggelar pesta.
2). Nilai Moral : Merah padam muka Azrial.
3). Nilai Sosial Budaya : Para tetua kampung menyiapkan pertunjukan puncak guna menyambut kedatangan peria atau pengantin. Para pesilat juga turut andil dalam acara pernikahan anak orang terpandang tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar